Mengenal Jenis dan Kelebihan Water Reducing Agent untuk Proyek Konstruksi

Table of Content

Apa Itu Water Reducing Agent (WRA)?

Jenis-jenis Bahan Water Reducing Agent untuk Beton

• Water Reducing Agent Standar
• Mid-Range Water Reducer
• High-Range Water Reducer atau Superplasticizer

Kelebihan Menggunakan Water Reducing Air untuk Beton

• Mengurangi Kebutuhan Air
• Meningkatkan Kekuatan Tekan Beton
• Menjaga Workability dan Kemudahan Pengerjaan
• Memperpanjang Durasi Pengerjaan (Setting Time)

Aplikasi Bahan Water Reducing Agent Pada Proyek Konstruksi

• Contoh Aplikasi Pada Konstruksi Gedung Tinggi
• Contoh Aplikasi Pada Konstruksi Jalan Tol
• Contoh Aplikasi Pada Infrastruktur Laut

Tips Menggunakan Water Reducing Agent Agar Optimal

• Gunakan Sesuai Dosis
• Pilih Jenis WRA Sesuai Kebutuhan
• Lakukan Uji Coba Sebelum Aplikasi

Solusi Bahan Pereduksi Air Tepat, Pilihannya Hanya SikaCim® Concrete Additive!

Proyek konstruksi tidak terlepas dari material yang memiliki peran krusial, yaitu beton. Di dalam beton, terdapat komponen water reducing agent (WRA) atau bahan pereduksi air yang memiliki fungsi memperkuat material beton.

Komponen water reducer tersebut juga dikenal dengan istilah admixture yang sering dipakai untuk proyek konstruksi sederhana seperti rumah, hingga proyek gedung pencakar langit.

Jika Anda belum memahami betul terkait salah satu komponen admixture ini, maka simak pembahasan kali ini! Kami akan membahas lengkap mulai dari pengertian, jenis hingga tips pengaplikasian material yang optimal.

Pengertian material WRA mengacu pada salah satu jenis spesifik dari material zat kimia admixture yang berfungsi untuk mengurangi konsumsi air pada beton. Material ini sering dipilih sebagai solusi tepat dalam masalah yang akan dihadapi oleh proyek konstruksi.

Mulai dari risiko retakan akibat kelebihan komposisi air hingga meningkatkan kekuatan struktur beton secara umum. Maka dari itu, material ini perlu ditambahkan saat proses pencampuran beton.

Bahan pereduksi air ini juga memiliki berbagai jenis yang dapat digunakan sesuai kebutuhan. Agar kualitas beton semakin maksimal, maka simak pembahasan lengkapnya berikut!

Pengklasifikasian jenis water reducer untuk beton berguna agar sesuai dengan kebutuhan bangunan yang Anda kerjakan. Untuk lebih jelas mari pahami tiga jenis WRA yang dibedakan berdasarkan kemampuan spesifikasinya berikut ini:

Water Reducing Agent Standar

Jenis pertama, ada WRA standar yang fungsinya mengurangi jumlah air di dalam campuran beton konstruksi Anda. Jadi, pencampuran zat kimia admixture ini tidak akan menurunkan kekuatan tekan beton.

Pengaplikasiannya cocok untuk struktur bangunan bertingkat, beton precast atau konstruksi bangunan yang butuh efisiensi material karena campuran admixture ini memiliki karakteristik konsistensi slump yang baik.

Mid-Range Water Reducer

Klasifikasi jenis WRA berikutnya adalah mid-range water reducer, yang mana memiliki fungsi untuk mengurangi rasio air pada beton hingga 15 persen. Bahan water reducer ini merupakan penyeimbang antara jenis standar dan superplasticizer.

Karakteristik dari jenis mid-range water reducer adalah penggunaan zat kimia polycarboxylate, yang bertugas untuk memecah gumpalan partikel semen. Sehingga komposisi air lepas dan campuran beton lebih konsisten.

High-Range Water Reducer atau Superplasticizer

Jenis water reducer terakhir adalah high-range water reducer atau familiar dengan sebutan superplasticizer. Material campuran ini mampu mengurangi kadar air hingga lebih dari 15 persen.

Pengaplikasian superplasticizer berguna untuk tipe konstruksi dengan daya tekan tinggi, seperti bangunan bertingkat. Selain itu, jika proyek konstruksi milik Anda membutuhkan kekuatan struktural yang maksimal, gunakan water reducer jenis ini.
 

Bahan campuran water reducer atau admixture hampir selalu digunakan pada proyek konstruksi bangunan. Hal ini tidak terlepas dari manfaat atau kelebihannya yang dapat Anda simak berikut ini.

Mengurangi Kebutuhan Air

Air memang komponen wajib dalam campuran beton. Namun, jika campuran beton kelebihan air, justru akan berdampak pada kekuatan dan kepadatan konstruksi beton.

Untuk itu, manfaat bahan water reducer atau admixture adalah mengurangi kebutuhan air di dalam beton. Dengan menggunakan bahan campuran ini, air dapat berkurang hingga 12 persen atau lebih.

Meningkatkan Kekuatan Tekan Beton

Bahan WRA memiliki kelebihan untuk meningkatkan daya tekan beton. Dengan tambahan material jenis silica fume atau superplasticizer, maka struktur beton bangunan Anda menjadi lebih padat dan homogen.

Menjaga Workability dan Kemudahan Pengerjaan

Pengaplikasian WRA juga berguna untuk menjaga workability dan kemudahan pengerjaan konstruksi. Waktu pengerasan lebih cepat dan proyek dapat selesai lebih cepat.

Oleh karena itu, penggunaan jenis WRA yang tepat (sesuai kondisi suhu proyek), maka workability lebih efisien. Anda jadi lebih punya banyak waktu untuk pengecoran atau pemerataan.

Memperpanjang Durasi Pengerjaan (Setting Time)

Proyek konstruksi bangunan ada juga yang membutuhkan setting time yang lebih panjang. Di sinilah peran bahan campuran WRA, yang mana berguna untuk memperpanjang durasi pengerjaan beton agar lebih optimal dan kokoh.

Anda dapat memahami peran dan cara kerja bahan WRA pada berbagai jenis contoh proyek konstruksi. Berikut ini pembahasannya:

Contoh Aplikasi Pada Konstruksi Gedung Tinggi

Bahan kimia WRA jenis superplasticizer sering digunakan untuk proyek jenis ini. Cara kerjanya adalah memastikan beton tetap plastis saat dipompa, namun akan mengeras dengan sempurna pada saat yang tepat.

Contoh Aplikasi Pada Konstruksi Jalan Tol

Proyek jalan tol dan jembatan selalu mendapatkan tantangan suhu tinggi dan waktu terbatas. Penggunaan campuran WRA jenis retarders dapat memberi waktu pada beton untuk mengeras lebih lambat.

Contoh Aplikasi Pada Infrastruktur Laut

Infrastruktur dekat laut seperti dermaga butuh beton yang tahan terhadap korosi air asin. Jenis WRA khusus seperti air-entraining agents akan berguna untuk membentuk lapisan pelindung pada beton.

Maka dari itu, penting untuk Anda memahami tips pengaplikasian water reducer pada struktur bangunan. Hal ini agar kegunaan bahan admixture tersebut berfungsi optimal. Berikut beberapa tipsnya.

Gunakan Sesuai Dosis

Aplikasi bahan WRA pada beton harus sesuai dosis agar hasil akhirnya optimal. Informasi terkait dosis penggunaan tertera pada kemasan produk, yang mana dapat Anda ikuti sesuai aturan.

Pilih Jenis WRA Sesuai Kebutuhan

Karena setiap proyek konstruksi bangunan pasti berbeda-beda, maka kebutuhan zat water reducer juga berbeda. Untuk itu, pilih jenis WRA yang sesuai kebutuhan dan tujuan konstruksi bangunan Anda.

Lakukan Uji Coba Sebelum Aplikasi

Terakhir, sebelum proses pengaplikasian menyeluruh, sebaiknya Anda lakukan uji coba terlebih dahulu. Uji dosis WRA bertujuan agar material tidak terlalu berlebih maupun kurang.