23/02/2024
Waterproofing Solutions Article

Terdapat berbagai jenis waterproofing membrane yang memiliki ciri khas tersendiri dari segi permukaan dan cara aplikasinya. Intip selengkapnya pada artikel ini!

Waterproofing membrane menjadi salah satu jenis pelapis kedap air yang umum ditemukan pada area seperti balkon, dak beton, hingga kamar mandi. Kemampuannya dalam melindungi permukaan bangunan dari cuaca buruk hingga penuaan adalah contoh keunggulan waterproofing ini.

Tidak hanya itu, membran kedap air akan melindungi permukaan dari polutan seperti asam hingga alkali. Terdapat banyak jenis membran kedap air yang perlu Anda ketahui. Masing-masing memiliki ciri khas tersendiri.

Untuk mengetahui cara mengaplikasikan membran kedap air dengan optimal, ikuti artikel ini hingga akhir!

Mengenal tentang Waterproofing Membrane?

Lapisan tipis material kedap air yang diletakkan di atas permukaan dengan tujuan untuk membatasi air masuk melewati permukaan.

Waterproofing membrane adalah pelapis berbentuk lembaran. Materialnya berasal dari bitumen, lalu menggunakan serat tulang tipe non woven polyester sebagai penguatnya. Pengaplikasian membran kedap air yakni dengan cara membakarnya.

Jenis-Jenis Membaran Waterproofing

Terdapat berbagai jenis lapisan membran kedap air yang memiliki ciri khas masing-masing berdasarkan cara pengaplikasian dan tekstur permukaannya, yaitu:

internal waterproofing

Granule

Jenis granule adalah lapisan membran kedap air yang menerapkan sistem bakar dan tempel. Bitumen lembaran serta lapisan atas dari batu granule akan dibakar lalu ditempelkan pada medianya.

Keunggulan membran bakar granule adalah tahan terhadap sinar UV dan IR yang berasal dari sinar matahari. Selain itu, elastisitas membran ini juga tinggi. 

Tersedia ukuran 3 mm dan juga 4 mm dari membran granule yang bisa Anda pilih. Pengaplikasiannya menyesuaikan dengan kebutuhan area bangunan. Umumnya, Anda akan menemukan membran granule pada basement, kolam renang, hingga atap beton.

internal waterproofing

Sand

Selanjutnya, terdapat membran kedap air jenis sand. Pengaplikasian waterproofing ini menerapkan sistem bakar dengan lebar 1 meter serta terdiri dari ketebalan 3 mm dan 4 mm.

Tipe membran kedap air sanded ini memiliki ciri khas, yakni permukaan yang lebih kasar setelah terpasang. Hal tersebut karena pada bagian atas membran jenis sanded terdapat taburan pasir silika yang dipasang agar permukaan tidak licin.

Jadi, area permukaan tersebut bisa dilalui dengan aman tanpa risiko terpeleset. Maka dari itu, membrane waterproofing sand akan cocok untuk Anda pasang pada permukaan yang lalu lintasnya tinggi. Contohnya, area basement hingga dak.

internal waterproofing

Plain

Setelah jenis sanded dan granule, terdapat pula membran kedap air jenis plain. Mengandung polyester, lapisan membran kedap air satu ini menggunakan sistem torching. Sistem tersebut menghasilkan lapisan yang kuat, elastis, dan berkualitas tinggi.

Adapun tipe permukaan lapisannya bertekstur polos. Untuk ketebalan dari membran plain sendiri adalah 2 mm. Penggunaannya sangat cocok pada area seperti kamar mandi, dak, hingga area basement.

internal waterproofing

Self Adhesive

Satu lagi jenis dari membrane waterproofing, yaitu jenis self adhesive. Jenis ini menerapkan sistem tempel dengan lapisan bitumen pada dack atau media waterproofing. Elastisitas membran self adhesive cukup tinggi. Untuk ukuran membran adalah 1 x 20 m.

Waterproofing ini tidak tahan terhadap sinar ultraviolet dan infrared dari sinar matahari. Kemudian, proses waterproofing perlu melibatkan plester ulang (screed).

Bila ingin menggunakan membran tipe self adhesive, maka harus di area yang tidak boleh menyalakan api atau area yang rentan terbakar. Hal ini berkaitan dengan metode pengaplikasian membran yang tidak dibakar.

Tips Mengoptimalkan Waterproofing Membrane

internal waterproofing

Setelah mengetahui berbagai jenis lapisan membran kedap air, terdapat tips yang bisa Anda terapkan jika ingin menggunakannya pada bangunan. Berikut empat tipsnya:

internal waterproofing

Pastikan Produk Tersimpan dengan Baik

Demi mempertahankan kualitas dan kondisi produk, maka Anda perlu memastikan bahwa membran kedap air ini tersimpan di tempat yang baik dan aman.

Sebab, bila Anda menyimpannya di sembarang tempat, maka berisiko menurunkan kualitas produk. Membran bisa rusak ataupun patah, sehingga berakhir rugi karena tidak bisa Anda gunakan.

internal waterproofing

Permukaan Beton Harus Dipastikan Bersih

Tips berikutnya yakni memastikan bahwa permukaan beton bersih dan bebas dari kotoran sebelum proses aplikasi waterproofing. Kualitas dan juga ketahanan dari pengaplikasian membran kedap air bergantung pada kebersihan permukaannya.

Bila permukaan beton kotor, maka jangan heran ketika kebocoran masih terjadi pada bangunan Anda. 

Untuk membersihkan permukaan beton, Anda bisa menggunakan vakum khusus agar debu dan kotoran terangkat dengan mudah. Pilih vakum dengan daya hisap tinggi, jadi butiran padat pun bisa terangkat.

internal waterproofing

Pakai Lapisan Dasar

Upaya mengoptimalkan pelapisan membran kedap air pada bangunan tidak cukup dengan permukaan yang bersih. Anda juga harus mengaplikasikan lapisan dasar terlebih dahulu. Lapisan dasar ini adalah aspal cair atau primer dengan spesifikasi khusus.

Ketika mengaplikasikan lapisan dasar, pastikan ketebalannya sama dan lapisan rata dengan sempurna. Tujuan dari pelapisan permukaan beton dengan primer atau aspal cair tersebut yaitu agar waterproofing bisa melekat sempurna dan memaksimalkan kinerjanya.

internal waterproofing

Pakai Jasa Khusus

Bagi Anda yang kurang yakin dengan pemasangan mandiri, sebaiknya memakai jasa khusus pemasangan waterproofing. Tersedia banyak pilihan jasa dan layanan pemasangan waterproofing yang berkualitas dan terpercaya, salah satunya Sika Indonesia.Jasa khusus ini umumnya memiliki tenaga ahli yang sudah berpengalaman melakukan aplikasi waterproofing. Jadi, Anda bisa meminimalkan risiko kegagalan yang bisa terjadi saat pemasangan mandiri.

Kesimpulan

Membran waterproofing menjadi pilihan utama untuk melindungi bangunan dari kebocoran karena keunggulannya yang meliputi ketahanan terhadap cuaca ekstrem, pencegahan penuaan, dan perlindungan terhadap sinar UV. Ada beragam jenis membran yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, termasuk granule, sand, plain, dan self adhesive. Untuk permukaan anti licin, penggunaan membran sand dengan pasir silika disarankan. Tips untuk pengaplikasian yang optimal meliputi perhatian terhadap penyimpanan produk, pembersihan permukaan, penggunaan primer, dan mempertimbangkan jasa pemasangan. Produk berkualitas seperti Sikalastic - 590 Deckseal direkomendasikan karena tahan terhadap sinar UV, anti yellowing, dan perlindungan maksimal terhadap cuaca buruk. Sikalastic - 590 Deckseal juga mampu menahan genangan air dalam jangka waktu tertentu dengan daya rekat yang kuat dan elastisitas tinggi. Produk ini dapat diaplikasikan tanpa sambungan pada permukaan yang mulus dan memenuhi persyaratan VOC berbasis air. Sebagai produk Sika, Sikalastic - 590 Deckseal mewakili 113 tahun pengalaman Sika dalam industri waterproofing, termasuk proyek-proyek bergengsi seperti proyek MRT.

Jadi, Anda tidak perlu mempertanyakan kualitas produk waterproofing membrane dari Sika. Anda bisa mendapatkan informasi lebih lengap tentangnya dengan klik di sini!

Temukan Artikel Lainnya

Cara Aplikasi Sikalastic - 590 Deckseal