Mortar merupakan istilah yang digunakan untuk campuran semen, pasir, dan juga air. Tak dipungkiri orang awam berfikir jika mortar adalah semen. kenyataannya semen dan mortar itu dua hal yang berbeda, semen merupakan campuran dari pasir silika, batu kapur, pasir besi dan juga tanah liat.

Mortar Instant

Apa itu Mortar

Mortar merupakan istilah yang digunakan untuk campuran semen, pasir, dan juga air. Tak dipungkiri orang awam berfikir jika mortar adalah semen. kenyataannya semen dan mortar itu dua hal yang berbeda, semen merupakan campuran dari pasir silika, batu kapur, pasir besi dan juga tanah liat.

Semen biasanya bahan yang digunakan sebagai pembuatan adukan. Sedangkan Mortar adalah istilah lain dari adukan atau yang dikenal juga dengan spesi yang terdiri dari bahan pengikat, air, dan bahan pengisi.

Berkat perkembangan teknologi, saat ini mortar tersedia dalam bentuk Mortar Instan untuk mempersingkat dan juga mempermudah dalam pengerjaan konstruksi.
 

Fungsi Mortar

Manfaat dan fungsi mortar yang bisa diperoleh saat menggunakan mortar instant untuk pengerjaan konstruksi Anda. Berikut ini merupakan fungsi mortar:

  1. Sebagai Bahan Pengikat
  2. Menutup Permukaan yang Tidak rata
  3. Sebagai Bahan Plesteran
  4. Untuk Mengaci Tembok
Mortar

1. Sebagai Bahan Pengikat

Mortar akan mengikat bata satu dengan bata yang lainnya sehingga membentuk sebuah susunan tembok seperti yang diinginkan. Selain bata merah atau bata ringan kini juga Mortar bisa digunakan untuk pemasangan panel batu alam atau rooster.

Daya rekat Mortar instant bisa memberikan keunggulan yang baik, salah satunya akan lebih hemat bahan dibandingkan dengan semen konvensional.
 

Mortar

2. Menutup Permukaan yang Tidak rata

Menutup permukaan yang tidak rata juga merupakan salah satu kegunaan dari mortar. Permukaan bata yang tidak merata dapat ditutup dan dihilangkan dengan menggunakan mortar. Hal ini tentu akan membuat pengerjaan kontruksi menjadi lebih rapi.

Dengan kata lain, fungsi ini mirip dengan fungsi plaster pada dinding sebelum dilakukan proses acian nantinya.

 

Mortar

3. Sebagai Bahan Plasteran

Pada saat membangun tembok biasanya permukaan tidak akan langsung rata dan bagus. Maka dari itu dibutuhkan mortar untuk proses plesteran tembok, agar permukaanya menjadi rata.

Selain itu mortar juga dapat digunakan sebagai plesteran pada saat akan memasang keramik, baik itu di lantai maupun di tembok.

 

 

Mortar

4. Untuk Mengaci Tembok

Setelah tembok diplester, diperlukan proses pengacian untuk membuat tembok lebih halus lagi. Mortar dapat digunakan untuk mengaci tembok setelah dilakukan plesteran, hal ini akan membuat tembok halus sehingga memudahkan saat proses pengecatan.

Dalam beberapa kasus, acian ini juga bisa dibuat exposed dengan konsep Industrial.

 

 

Jenis Mortar

Berikut merupakan jenis-jenis mortar yang dibagi menjadi 5 jenis:

  • Perekat Bata Ringan atau Thin Bed Mortar
    Perekat bata ringan adalah mortar yang digunakan untuk merekatkan bata ringan, perekat ini biasa juga disebut dengan lem hebel. Menggunakan mortar akan membuat proses pengerjaan lebih efisien dibandingkan dengan menggunakan semen konvensional, karena cukup mengoleskan tipis saja. Mortar jenis ini hanya dapat digunakan untuk bata ringan saja.
  • Mortar Plester Dinding
    Mortar plester dinding digunakan untuk proses memplester dinding. Tidak seperti jenis thin bed mortar, mortar jenis ini dapat diaplikasikan pada proses pasang bata ringan, batako, ataupun bata merah.
  • Mortar Acian Instan
    Mortar acian instan secara khusus digunakan untuk menghaluskan permukaan dinding. Menggunakan mortar acian instan akan menghemat waktu serta biaya, karena tidak memerlukan plamir lagi untuk menghaluskannya, jadi tembok bisa langsung dicat.
    Selain itu menggunakan mortar jenis ini akan membuat tembok makin padat juga tidak retak-retak. Hal ini akan membuat cat tidak akan terserap dan membuat warna cat lebih terlihat.
  • Mortar Pemasangan Keramik
    Mortar jenis ini dikhususkan untuk pemasangan keramik. Menggunakan mortar untuk memasang keramik akan dapat merekatkan keramik dengan kuat.
  • Mortar Pemasangan Homogeneous Tile
    Bisa diaplikasikan untuk pemasangan granite (homogeneous tile) di atas permukaan beton, plesteran, dan screed, outdoor dan indoor. Cocok untuk granite (homogeneous tile) dengan daya serap air rendah/ body berpori kecil (water absorption < 0.5%), bisa juga diaplikasikan untuk mosaik, marmer dan batu alam lainnya.
     

Apa Saja Ciri-Ciri atau Karakteristik Mortar yang Berkualitas?

Sika Partner perlu diperhatikan karakteristik mortar sebelun anda memutuskan untuk memulai proyek bangunan dan mendapatkan hasil terbaik adalah sebagai berikut :

  1. Daya rekat yang tinggi
    Kualitas utama yang harus dimiliki mortar adalah sifat rekat.Mortar berkualitas mampu merekatkan bahan bangunan apapun, mulai dari batu bata, kerikil, dan lain-lain.
  2. Tahan air
    Mortar yang berkualitas memiliki kemampuan menahan masuknya air agar tidak mudah rusak dan merusak material bangunan lainnya. Tapi, harus dipahami bahwa Anda harus menggunakan produk waterproofing untuk lapisan anti bocor guna memaksimalkan daya tahan mortar terhadap air.
  3. Mudah digunakan
    Mortar harus fleksibel agar bisa diaplikasikan di seluruh bagian permukaan bangunan. Proses pengadukan mortar berkualitas seharusnya tidak rumit, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuatnya.
  4. Memiliki daya tahan tinggi
    Ciri-ciri mortar yang berkualitas adalah memiliki daya tahan yang tinggi. Mortar yang baik memiliki karakteristik yang tahan terhadap segala cuaca sehingga melindungi bangunan dari kerusakan. Hal ini harus Anda perhatikan dengan memilih merk produk mortar yang terpercaya dan sudah teruji.
  5. Tidak timbul retakan
    Mortar yang berkualitas tidak memunculkan retakan pada hasil akhir saat mortar mengering.
  6. Memiliki waktu kering yang cepat
    Mortar yang berkualitas harus dapat dipasang dengan cepat. Mortar yang baik memiliki kemampuan cepat kering sehingga tidak memerlukan waktu yang terlalu lama dalam menunggu mortar mengering dan siap digunakan.